http://walmaspost.com/wp-content/uploads/2025/03/IMG-20250325-WA0026-scaled.jpg
DaerahHeadline

Ingatkan Pengelolaan Sampah, Patahudding: Sampah Trending Topic di Luwu 

×

Ingatkan Pengelolaan Sampah, Patahudding: Sampah Trending Topic di Luwu 

Sebarkan artikel ini

Luwu – Bupati Luwu, H. Patahudding, menggelar kegiatan Coffee Morning yang berlangsung di Rumah Jabatan Bupati (Rujab), Kelurahan Pammanu, Kecamatan Belopa, pada Senin (21/4/2025).

Dalam pertemuan tersebut dihadiri Ketua DPRD Luwu Ahmad Gazali, Sekda Luwu H. Sulaiman, para Staf Ahli Bupati, Asisten, serta Kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Luwu.

“Jadi kita mengingatkan kepada sejumlah pihak yang hadir terkait penanganan sampah, percepatan pembangunan, layanan publik, dan berbagai isu prioritas yang menjadi kebutuhan mendesak masyarakat Luwu,” ujar Bupati Luwu.

Menurutnya, pertemuan itu juga bertujuan memperkuat komunikasi, berbagi ide, dan membangun sinergi antara pemerintah daerah dan seluruh perangkatnya.

“Koordinasi dengan jajaran SKPD dan DPRD Luwu terkait permasalahan yang ada di Kabupaten Luwu kita bahas bersama,” tuturnya.

Bupati menegaskan bahwa persoalan sampah menjadi perhatian serius pemerintah daerah.

Ia mendorong keterlibatan seluruh elemen masyarakat dalam mencari solusi, termasuk pembenahan kebersihan di kawasan kompleks perkantoran, rumah jabatan, dan pusat kota.

“Sampah ini sudah menjadi trending topic di Kabupaten Luwu. Ini harus disikapi serius. Jangan hanya alasan anggaran lalu tidak peduli terhadap keluhan masyarakat,” tegas H. Patahudding.

Ia juga mengingatkan agar ASN menjadi contoh dalam menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan. “Jangan hanya bekerja berdasarkan anggaran, lakukan inovasi,” tambahnya.

Selain itu, Bupati turut menyoroti proses rekrutmen tenaga kerja di tiga perusahaan besar yang tengah berinvestasi di Kabupaten Luwu.

Ia mengungkapkan bahwa sebagian besar pelamar kerja berasal dari luar daerah, sementara warga Luwu masih minim yang terserap.

“Bukan kami menolak tenaga kerja dari luar, namun prioritas harus diberikan kepada penduduk Luwu. Untuk itu kita akan mempersiapkan SDM mereka,” jelasnya.

Ia meminta Bappeda untuk mengkaji model pelatihan yang tepat guna meningkatkan keterampilan tenaga kerja lokal agar mampu bersaing di dunia industri, serta mencegah praktik-praktik tidak sehat yang merugikan masyarakat.

Selain itu, Bupati juga menekankan terkait target peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan penyelesaian sejumlah polemik pembayaran lahan warga. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *